Pict source : Pixabay |
Terkadang sejumlah hal mendorong si calon pembeli untuk jatuh pada pilihan mengerjakan pembelian mobil baru murah semisal harga agya bekas. Jika mobil baru telah tentu terjamin kesehatan mesin dan kemulusan bodinya. Namun bagaimana bila ternyata keuangan lebih mendesak pembeli untuk mengerjakan pembelian mobil bekas? Nah, ini harus hati-hati.
Memilih mobil bekas tidaklah mudah, sebab
harus menggarap pengecekan secara menyeluruh. Apalagi mobil yang bekas terendam
banjir. Ini sangat tidak recomended untuk kamu yang berkeinginan membeli mobil
bekas, terlebih guna yang baru pertama kali beli mobil.
Untuk itu, kenali ciri-ciri mobil bekas
banjir berikut agar tidak salah pilih beli mobil bekas:
1. Perhatikan Embun
pada Kaca Mobil
Hal yang selanjutnya dapat dilaksanakan guna
mengenali mobil bekas banjir adalah dengan
memperhatikan kacanya. Apabila kaca mobil berembun tapi kondisi kaca tersebut
masih bagus, bisa jadi mobil pernah kemasukan air atau terendam banjir.
Tidak hanya kaca mobil saja yang dicek,
tempat tinggal lampu pada mobil juga sangat perlu diperhatikan. Karena terbuat
dari bahan yang hampir sama dengan kaca, bila terendam air pasti meninggalkan
bekas embun juga.
2. Cek Karat pada
Eksterior Mobil
Hal yang sangat gampang dilaksanakan ialah
memeriksa suasana eksterior pada mobil. Mobil yang pernah terendam banjir tentu
memiliki bekas noda lumpur. Di samping itu, bagian yang memiliki unsur besi
seperti bemper mobil dan bagian bawah mobil pasti berkarat bila pernah terendam
banjir.
Tak ada salahnya mengerjakan pembelian mobil
bekas, namun sebelum menggarap transaksi sebagainya lakukan pengecekan secara
menyeluruh baik dari luar maupun dalam terlebih dahulu. Sebab walau mobil sudah
lama tetapi masih terawat dengan baik, tentunya pun akan sangat nyaman
digunakan. Agar lebih mudahnya, bawa orang yang memahami suasana mobil ketika
bercita-cita melakukan pembelian mobil bekas.
3. Cek Lokasi Mobil
Kamu pasti mengenali daerah-daerah yang
sangat rawan terhadap banjir. Untuk mengetahuinya secara detail, dapat mengecek
STNK mobil tersebut menyoal alamat si pemilik mobil. Tapi tidak boleh terlampau
berpegang dengan itu saja karena alamat pada STNK mobil belum tentu sama dengan
lokasi mobil itu berada. Kamu bisa menanyakan langsung pada penjual di mana
asal lokasi mobil itu untuk lebih jelasnya.
4. Hirup Aroma
Interior Mobil
Pict source : Pixabay |
Kamu tentu sudah tahu aroma tak sedap dari banjir seperti apa. Mobil yang pernah terendam banjir tentu memiliki bau yang sama dengan air banjir, seperti bau apek dan tidak sedap.
Untuk mengeceknya, kamu bisa masuk ke dalam
kabin dan mulai mencium wewangian di dalamnya. Jika ada bau-bau yang
mencurigakan, bisa jadi mobil tersebut pernah terendam banjir.
Namun, bila menemukan bau wangi yang
keterlaluan harum, bisa jadi itu adalah upaya untuk menghilangkan bau bekas banjir. Ini sebab
wewangian bekas banjir pada kabin sulit untuk dihilangkan.
5. Periksa Interior
dan Bagasi Mobil
Pengecekan dilanjutkan dengan
pemeriksaan secara detail tentang interior mobil. Hal yang perlu kamu
lakukan adalah memeriksa karpet di bawah jok dan jok itu sendiri.
Mobil yang pernah terendam banjir seringkali
memiliki noda lumpur yang sulit dihilangkan. Apabila karpet dan jok sudah
diganti dan terlihat baru, tak ada salahnya tanyakan pada penjaja seputar
penggantiannya tersebut.
Selanjutnya periksa bagasi mobil. Bagasi
merupakan bagian yang
kadang jarang dibersihkan. Coba periksa karpetnya, dan buka tempat penyimpanan
ban cadangan (jika ada) pada mobil. Jika ada noda bekas banjir lagipula dibuntuti
dengan bau tak sedap, kamu patut curiga.
No comments
Makasih udah baca, tinggalin jejak dong biar bisa dikunjungin balik ^^