Yang Harus Kamu Miliki Jika Ingin Menjadi Penyiar Radio




Alo alo. 

Beberapa kali aku nerima pesan di inbox facebook atau pun mention di twitter, nanyain gimana sih caranya biar bisa jadi penyiar radio? Ahai. Aku baru 3 tahun terjun di dunia ‘jual suara’ ini loh, jadi ya ilmunya belum segede butiran debu.


Yang bakal aku tulis ini nggak lain nggak bukan, hanya berdasarkan pengalaman aku ya. Bisa jadi beda dengan penyiar-penyiar lain.

Menurut aku, yang harus kamu miliki jika ingin menjadi penyiar radio adalah ..

1. Tau cara bikin suara enak didengar

Siapa bilang untuk jadi penyiar harus punya suara bagus?

Bagus itu relatif. Nggak masalah punya suara yang agak cempreng, agak ngebass, agak tua - - kata temen aku, ada loh suara yang kedengeran tua :p Yang jadi poinnya adalah, kamu bisa ga ngolah suara kamu jadi enak didengar?

Perhatiin cara ngomong, bakal kedengeran manis kalo ngomong dengan gaya yang gimana, speednya agak kenceng atau slow. Semuanya harus dicocokin dengan karakter suara.

Gimana cara ngenalin suara sendiri?

DIREKAM – DIDENGERIN – DIREKAM – DIDENGERIN

Nanti bakal tau sendiri ‘titik plus’ suara yang kita punya. Dan tonjolkan kelebihan itu.

2. Nggak males nyari tau apa yang sedang ngehits

Apa sih yang orang bayangin dari seorang penyiar radio?

Pinter? Jelas dong.

Kalau terlalu banyak ber –aaaa – eemm – ummm, keburu kabur ke frekuensi tetangga tuh pendengarnya. Yakan? Sebenernya gampang sih, kuncinya, kita mau baca info berulang kali sampai paham, terus disampaikan lagi lewat microphone dengan bahasa yang sesederhana mungkin.

Hindari menyampaikan bahasan yang kamu sendiri ga paham.

Hindari menyampaikan bahasan yang njelimet, karena guys, orang  denger radio buat nyari hiburan, bukan mau dibikin puyeng :D

Hindari nonton film atau chit chat di sosmed pas lagi siaran ya kakak! :)

3. Punya sense of music yang bagus

“Ntan, sekali siaran berapa jam sih?”

“Lima jam”

“Gila, kamu nggak capek ngomong mulu selama lima jam?”

Ya keles ngomong mulu selama lima jam. Haha :D

Jadi penyiar itu susah susah gampang, enak-enak ribet.

Gampang dan enaknya karena kita bisa nyantai, ada bantuan lagu, jingle dan spot iklan yang akan menemani kita siaran. Sekali ngomong (durasi 2-4 menit) lalu dikasih 2 lagu, 1 jingle, 1 spot. Kan enak tuh.

Susah dan ribetnya, lu pikir milih lagu yang bakal bikin orang-orang denger siaran lu sepanjang hayat itu mudah?

SUSAH broh sis!

Yang aku perhatikan dari radio-radio besar di Indonesia, mereka hanya akan memutarkan lagu-lagu hits (hits :orang-orang pada tau lagu itu). Karena apa? Sekali pendengar denger lagu yang mereka nggak tau, biasanya mereka bakal bilang BHAY dan ganti frekuensi. – penyiarnya ngomong sendiri ga ada yang denger :p

Lah terus gimana caranya buat ngenalin lagu baru? Penyiarnya kudu persuasif dong. Bujuk dan pengaruhi pendengar bahwa lagu itu asik, pesan moralnya dalem dan lain-lain.

FYI, aku menyukai beberapa lagu, gara-gara penyiarnya bilang “Wih, aku suka banget sama lagu ini, liriknya ..... pesannya ..... Kamu harus denger deh. Pasti kamu juga suka.”

Intan mah anaknya gampang dibujukin. :D

4. Mampu mengendalikan mood jelek

Jadi penyiar artinya siap jadi penghibur. Ada gitu penghibur yang moodnya jelek? Yang suaranya judes nan galak? Pendengar kabur dong. Nghahaha..

Terus, apakah penyiar ga boleh sedih?

Ya boleh sekali, kakak. Emang penyiar itu dewa?

Tapi, setelah masuk ruang siar, sedih, marah, bete, kecewa, harus ditekan dalam-dalam.
Pendengar mau denger penyiar yang riang, semangat, pinter ... sempurna buat didenger.

5. Sering dengerin radio

“Ntan, aku mau dong jadi penyiar radio.”

“Kamu sering dengerin radio?”

“Nggak! Paling setahun sekali.”

Yasshh. Gimana mau jadi penyiar kalo nggak doyan dengerin radio? Sama aja kayak orang yang nggak pernah baca tapi mau penulis.

Bisa? Barangkali.

Tapi menurutku sih ga bakal jadi penyiar yang bagus. Menurutku loh ya kakak. menurut kamu kan belum tentu :p

Makin sering dengerin radio, secara nggak langsung kita lagi kursus gimana sih caranya jadi penyiar yang baik dan benar.

Daaann.. lewat radio pula kita bakal denger ‘ada lowongan jadi penyiar gak’.

Yeps. Aku ikutan Pro DJ akhir 2013 lalu bukan tau dari temen atau tau dari sosmed. Aku tau dari penyiarnya dan sooooo excited. Bertahun-tahun dengerin Pro 2 Bengkulu dan akhirnya radio tercinta itu buka kesempatan, rasanya ... HEAVEN!

Walaupun setahun kemudian harus didepak dari ‘heaven’ itu. Ngahahaha

Ya sudah, itu aja tips ala-ala dari aku. Kalau dipanjangin lagi, malah ujung-ujungnya curhat :D



Bhay! See you at another blogpost..

13 comments

  1. Pernah ikut interview jadi penyiar tapi gagal. Dulu belum ada postingan ini sih. Mungkin abis ini lebih sering nyoba dengerin suara sendiri. Berarti kayak menulis gitu ya, kudu baca buku. Mau jadi penyiar ya kudu dengerin radio. Oke fix. Thx Tan xD

    ReplyDelete
  2. Sial kayaknya semua kategori diatas gak ada satupun yang bisa ku kuasai, suara serek-serek becek gini malah buat pendengar jadi matiin lagi entar.

    Tapi kalau pendapatku sih, hal yang bikin stasiun radio populer itu yang acaranya kekinian jadi remaja banyak yang suka apalagi soal cinta-cintaan

    ReplyDelete
  3. Aku pengen jadi penyiar radio tapi belum nyoba siaran :p

    ReplyDelete
  4. setuju sama point satu mbak, sebagai pendengar satu hal yang membuatku betah dengerin radio yah karena suara penyiarnya itu "renyah" di kuping saya,,

    ReplyDelete
  5. dulu prnh wkt kuliah semester 6 kunjungan ke stasiun radio liat lgsung org yg siaran,kaya'y emang seru sih jdi penyiar,hehee... hebat tuh tipsnya buat dicoba.sukses trus ya intan... :)

    ReplyDelete
  6. Asyik banget neh tipsnya. Semoga jadi penyiar hebat ya.

    ReplyDelete
  7. Tau gak kenapa pendengar sering 'gampang kena bujuk?' Itu krn penyiar hrs punya skill komunikasi persuasi yg baik. Jadikan pendengarmu itu teman, seakan kamu langsung berbicara dgn dia face to face, one on one sehingga bisa membangun kepercayaan. Percaya deh, krn pendengar kamu udah menganggap kamu teman akrab sendiri, pendapat kamu lbh didengerin. Di dunia nyatapun seperti itu kan?
    Eh ini tambahan tips aja. Saya jg blm lama siaran kok.. baru mulai siaran professional sejak 1998.

    ReplyDelete
  8. Tau gak kenapa pendengar sering 'gampang kena bujuk?' Itu krn penyiar hrs punya skill komunikasi persuasi yg baik. Jadikan pendengarmu itu teman, seakan kamu langsung berbicara dgn dia face to face, one on one sehingga bisa membangun kepercayaan. Percaya deh, krn pendengar kamu udah menganggap kamu teman akrab sendiri, pendapat kamu lbh didengerin. Di dunia nyatapun seperti itu kan?
    Eh ini tambahan tips aja. Saya jg blm lama siaran kok.. baru mulai siaran professional sejak 1998.

    ReplyDelete
  9. uhuuuy tan, kalo aku kebalik ya, malah gak pede kalo suara doang, mending ngomong keliatan sama orang deh

    ReplyDelete
  10. aku dulu pas kuliah,aktif banget dengerin radio,24 jam hahaha....pernah diajak siaran juga,cuma aneh aja rasanya,ngomong sendiri hehehe...

    ReplyDelete
  11. Bhuahaha, aku penyiar radio yang mutung di tengah jalan :D

    ReplyDelete
  12. udah ketik panjang2 eh ngilang? *sedihhh

    Addict gak sih dek siaran itu? pasti jawabannya "iya", hahaha
    Mau berkecimpung di "dunia lain" manapun pasti ujung2nya pengen balik ke dunia ini deh. Fakta dan pengalaman pribadi banget, 9 tahun siaran gak bikin bosen, siarannya pake "hati" sih, uhuksss..

    Btw, makasi ya dek udah mampir ke #kacamatahani *peyuuuk

    ReplyDelete
  13. Kami adalah perusahaan yang terdaftar, meminjamkan uang kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan keuangan mendesak, dan mereka yang telah ditolak kredit dari sana bank karena skor rendah kredit, pinjaman bisnis, pinjaman Pendidikan, mobil pinjaman, kredit rumah, kredit perusahaan (dll), atau untuk membayar utang buruk atau tagihan, atau yang telah scammed oleh pemberi pinjaman sebelum uang palsu? Selamat, Anda berada di tempat yang tepat, dapat diandalkan Pinjaman Perusahaan Ibu Kelly untuk memberikan pinjaman dengan tingkat bunga yang sangat rendah dari 2% telah datang untuk mengakhiri semua masalah keuangan Anda sekali dan untuk semua, untuk informasi lebih lanjut dan pertanyaan hubungi kami melalui email perusahaan kami: kellywoodloanfirm@gmail.com
    Terima kasih
    Terima kasih dan Tuhan memberkati
    Ibu kelly

    ReplyDelete

Makasih udah baca, tinggalin jejak dong biar bisa dikunjungin balik ^^